NOTASI INFIX, PREFIX, POSTFIX
Notasi Infix
ü
Contoh : x + y
ü
Operator ditulis diantara operand.
ü
Sebagai contoh A* (B + C) / D yang biasa
berarti “tambahkan B dan C terlebih dahulu, dan kalikan dengan A. Setelah itu
bagi dengan D”.
ü
Notasi infix membutuhkan informasi
ekstra :
Ø Rule menngenai operator precendence
Ø Assosiatives dan tanda kurung ( )
Notasi Postfix
ü
Dikenal juga dengan “Reverse Polish
Notation” contoh : x y +
ü
Operator ditulis setelah operand. Contoh
lain : A B C + * D /
ü
Operator selalu terurut dari kiri ke
kanan, dan kurang tidak dapat dipergunakan untuk mengubah urutan operasi.
ü
Contoh : pada notasi di atas, tanda +
dikerjakan terlebih dahulu sebelum *.
ü
Jika bertemu operator, maka operasi
aritmetik akan sesegera mungkin dikerjakan. Contoh Jika ditemukan +, maka B dan
C akan segera dijumlahkan.
Notasi Prefix
ü
Dikenal juga dengan “ Polish
Notation” contoh : + x y
ü
Opeartor dituliskan sebelum operand.
Pada contoh sebelumnya, jika dituliskan dalam prefix adalah : / * A + B C D
ü
Sebagaimana postfix, operator dievaluasi
dari kiri ke kanan.
ü
Operator akan mengambil dua nilai
operand terdekat pada kanan operator.
ü
Meski pada prefix operator dievaluasi
dari kiri ke kanan, namun prefix menggunakan nilai pada bagian kanan. Jika
nilai operand melibatkan komputasi, maka akan mengubah urutan operator.
Contoh lain :
INFIX
|
POSTFIX
|
PREFIX
|
NOTE
|
A * B + C / D
|
A B * C D / +
|
+ * A B / C D
|
Kalikan A dan B. Bagi C dg D,
tambahkan hasilnya.
|
A * (B + C) / D
|
A B C + * D /
|
/ * A + B C D
|
Tambahkan B dan C, kalikan dengan A,
bagi dengan D.
|
A * (B + C / D)
|
A B C D / + *
|
* A + B / C D
|
Bagi C dengan D, tambahkan B, kalikan
dengan A
|
Contoh Penulisan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar